HefLdMeicEtUwtueWBWH3PTTkGBfKDvF5ornRJYT
Bookmark

Syu'bul Iman v1 (Muqoddimah)

 

اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي قَدْ صَيَّرَا # إِيْمَانَ شَخْصٍ ذَا شُعَبْ فَتُتَمَّمُ

"Sesungguhnya Segala puji adalah milik Allah",

Itulah pengakuan yang disertai dengan keyakinan, Mushonnif memuji Tuhannya, yang tertuang dalam nadzomnya.

Pada bait ini menjelaskan bahwa amal - amal Iman itu memiliki beberapa unsur dan kebiasaan. Sehingga adanya peningkatan pada perbuatan seseorang jika mengerjakan amal - amal tersebut, dan juga bisa ada penurunan pada perbuatannya jika meninggalkan amal - amal tersebut. 

Adapun esensi dari keimanan adalah pembenaran, dan tidak ada yang namanya penurunan dalam suatu pembenaran, karena jika ada penurunan dalam suatu pembenaran, itu artinya terdapat keragu - raguan didalamnya. Bukankah suatu kepercayaan itu akan menghilangkan semua keraguan?

Jadi, esensi dari iman itu tidak ada peningkatan dan tidak ada penurunan. Akan tetapi amal - amal yang bisa menumbuhkan rasa kepercayaan inilah yang harus kita tingkatkan, jangan sampai ada penurunan dalam amal kita, karena itu akan menjauhkan kita dari keimanan.

والله أعلم

Referensi: Kitab Qomi'utTughyan

Post a Comment

Post a Comment