HefLdMeicEtUwtueWBWH3PTTkGBfKDvF5ornRJYT
Bookmark

Qoidah I'lal v1: Wawu dan Ya Diganti Alif

 Assalamualaikum...

Qoidah I'lal v1: Wawu dan Ya Diganti Alif

Qoidah - qoidah i'lal ditujukan hanya untuk kalimat - kalimat yang fa' fi'ilnya atau 'ain fi'ilnya atau lam fi'ilnya berupa huruf illat atau hamzah atau huruf yang sejenis.

Qoidah I'lal yang pertama

"Wawu dan Ya diganti Alif"

Seperti yang tertera dalam kitab Qowaidul I'lal

إِذَا تَحَرَّكَتِ الْوَاوُ وَالْيَاءُ بَعْدَ فَتْحَةٍ مُتَّصِلَةٍ فِي كِلْمَتَيْهِمَا أُبْدِلَتَا أَلِفًا

Ketika ada huruf wawu dan ya yang jatuh setelah harokat fathah dan juga masih satu kalimat, maka wawu dan ya tersebut diganti dengan huruf alif. 

Contoh: lafadz صَانَ dan بَاعَ

Alif yang terdapat pada lafadz صَانَ dan بَاعَ bukanlah alif dari asalnya, namun alif tersebut merupakan alif dari pergantian wawu dan ya. 

Tutorial I'lalnya seperti ini

  1. Lafadz صَانَ asalnya adalah صَوَنَ yang mengikuti wazan فَعَلَ, kemudian huruf wawu yang berharokat tersebut diganti alif, alasannya karena jatuh setelah fathah. Maka lafadz صَوَنَ menjadi lafadz صَانَ.
  2. Lafadz بَاعَ asalnya adalah بَيَعَ yang mengikuti wazan فَعَلَ, kemudian huruf Ya yang berharokat tersebut diganti alif, alasannya karena jatuh setelah fathah. Maka lafadz بَيَعَ menjadi lafadz بَاعَ.

Itulah Qoidah I'lal yang pertama, mudah - mudahan bisa dipahami.

Wassalamualaikum...

0

Post a Comment